We’ve updated our Terms of Use to reflect our new entity name and address. You can review the changes here.
We’ve updated our Terms of Use. You can review the changes here.

Rhyme And Reasons

by Last Scientist

/
  • Streaming + Download

    Purchasable with gift card

     

1.
Berontak 04:16
Verse 1 Kontradiksi ekonomi berjalan menghantam Industry capital semakin hari mencekam Kehidupan manusia akan segra tenggelam Dalam derasnya pusaran neraka jahanam Chasflow berputar melalui sirkuit capital Teriakan berdarah sampai nanah menggumpal Kulemparkan mortal dan batu untuk pembebal Ocehan kalian hanya mengobral sompral Megaphone beradu dengan ketokan palu Parlementariat bangsat kan terus kuhujat Meski suaraku terdengar seperti hantu Akan terus mengalun seperti alunan Mozart let us get back our oil and holy soil no longer expect from that shit your goodwill after thousands of head that you killed such as chicken meat for a meal in the grill Verse 2 Mari kita melawan, mai kita hentikan Semua metode dan sistem penindasan Kita berkumpul siapkan pemberontakan Wujudkan masyarakat tanpa birokrat keparat Karna kami sudah bosan dengan argumen pembelaan Pidato dan pengharapan sudah jadi sarapan Seperti kotbah paksa kami mendengarkan Tayangan pencitraan rutinitas kebiasaan Nikmatilah hari hari kemakmuranmu Karna kami sudah siap dalam satu barisan lakukan, sebuah bentuk protes dari sistim penghambaan Karna kami percaya kau bisa di tumbangkan Heyo heyo, kaian yang di hancurkan Oleh para produsen sistem penindasan Mari bergabung bersama kita lakukan Perlawanan dan jangan pernah kau hentikan. Verse 3 Yo kita cek, agen perubahan murni jumlahnya dapat dihitung Penyulut korek, butuh lebih simpatisan untuk menyusun Sedikit kocek, bidik sasaran terus di zoom-zoom “aja kakehen sengek, gagian di Boom shakala ka Boom” Maneuver cantik Guerrilla Rap, lagi slalom Korporasi super “koleng” pada bingung Say goodbye Capital, and mainstream label Berdikari struggle, berkembang pesat menjadi monster Kami bukan kriminal kaya motherfuckin Joker Coba cari langkah trobosan revolusioner Red warrior comin with me and bring motherfuckin hammer Sedikit demi sedikit langkah Keluarkan segala amarah Jangan mudah lekas nyerah Pegang semangat si merah Kuyakin pasti kita bisa Gulingkan sistem budak raja Tendang semua tipu daya Kita ini satu nusantara Dari sabang sampai merauke semua teriakan berontak!
2.
3.
Chorus Inilah gambaran dunia simulacra Halusinasi kebohongan yang jadi raja Kesetaraan manusia, kehilangan takhta menguak Menjadi cerita dalam legenda Verse 1 Pandangan dunia membahama dalam simulacra Mata terbutakan melalui plangi layar kaca Hujah atas kehidupan yang hilang tanpa makna Menggeser realitas bergeser menjadi maya Lebenswelt, terkapar oleh dalil para pendusta Bukan menghujat namun hidup hanya fatamorgana Melalui beberapa sabda agung sang pencita Ingatlah bahwa surga neraka tak pernah sama Dunia adalah medan pertempuran manusia Antara yang berkuasa melawan yang terhina Namun tak cukup bersimpuh dengan doa Karna sang kuasa tak beri miskin dan derita Argumentasi disulap jadi rentetan fatwa Egosentrisme berbandung lurus sperti berhala Keadilan dikonversi fiksi tak jadi fakta Mereduksi altuisrme tak lagi berharga Verse 2 Uwwwuwww Buka mata pasang telinga kita Musuh yang nyata , jadi idola motherfucka Persetan dengan 9/11 Yang membuat eropa jadi makin beringas Prilaku picik dan licik telah dibenarkan Prilaku apik terkesan tabu dan terasingkan Wahai sang penunggu kursi dewa Masamu akan musnah dengan satu kata (kun fayakun) Kau bukanlah siapa-siapa Hanya dari air yang hina Tak pantas kau busungkan dada Menciptakan prahara, deklarasi perang kepada Kaum yang Nampak tak berdaya Perlawanan kecil kami bakal membuat repot Jangan remehkan api kecil, gerilya tak pernah takut Taktik tak terduga siap mencuat pada massanya Itulah janji sabda dari panutan kita (what…) Simulacra Verse 3 Simulacra hanyalah simulasi semata Realitas tak bisa di bedakan dengan fana Menciptakan ilusi, realita dunia surga dan neraka sebatas konsumsi bertingkah seperti para raja saat berwisata ke sebuah replica istana kesegaran hanya terdapat pada sekleng minuman berlabelkan cola moterfacker kebanggan manusia telah berganti rupa menaikkan derajat dengan konsumsi merek ternama kemanusiaan smakin hari smakin terlupa manusia sibuk bersolek di depan layar kaca demo kerusuhan akan segra berlangsung perlawanan pada negri adidaya akan melambung rima ini menjelma pedang dan menusuk jantung perlawanan semakin besar tak akan bisa dibendung
4.
5.
Chorus Kami ancaman dunia yang nyaman Tanda bahaya bara yang menyala Verse 1 Last Scientist Aku kamu dan kalian semuanya , ya Bangunlah buka pikiran dan lihat sodara disana Dikala duduk santai sodaramu dibantai Hadirkan sisi sebenarnya manusia dibumi permai Pendekar rakyat impoten cuma jargon penetrasi Indonesia raya cuma mimpi bila stak jadi kacung babi Wahai jiwa muda bersedialah kebarisan terdepan Singkirkan gadget sialan dan mulailah berjalan Jadilah setitik harapan ditengah ribuan apatis Jadikan bara dalam sekam stimulus yang melumat habis Jangan pernah remehkan bara yang kecil mungil Banyak cerita lawan tak sebanding membuat rival bernyali kerdil (What the fuck) akan terlontar jika kita mampu mengkoyak (In the dark) seperti nocturnal menyerang dikala gelap (God promise) sebagai mahluk tuhan yang seutuhnya (Rest in piece) menunggu di kehidupan yang sebenarnya Verse 2 Tuan Tigabelas bara di dalam sekam lama menyimpan dendam sekali api ku menyala tak kan bisa padam jiwa berontak sudah engkau bangunkan aku sudah terlalu muak dengan ketakutan kaki kita dikunci jiwa kita dibeli telinga sudah tuli mata tdk perduli tapi mulut ku tidak mungkin engkau bungkam seandainya ku mati lirik kan jd warisan generasi ku mungkin sudah mati tapi tidak dgn diri ku,aku RVMIT manusia besi bebek jalan berbondong elang terbang sendiri s eberapa keras kau dorong ku tetap berdiri now you better tell me what kind of shit that you want me to be maybe i can see yeah what it meant to me because all i know system wanna fuck the society Verse 3 Last Scientist Jangan memancing bara dari para pesakitan Yang timbul dari narasi hidup yang kau ciptakan Kini kau mesti hati-hati, api perlawanan yang kau kira mati kini menyala lagi LS bersama tuan 13 disini, sudah tak lagi menjaga bara yang hampir mati Tapi sudah ciptakan bara menjadi api, api api api yang tak akan pernah mati suri kami siap menantang kalian di singga sana meski kali ini kami remuk dan tak berdaya rima ini akan tetap ada dimana-mana warisan ini akan menjadi ide dan bergerilya ciptakan para pembangkang berjiwa besi yang tak akan bisa di kunci dan di beli bara didalam sekam yang tlah lama sendiri kini bangkit bangkit dengan jiwa berontak seperti api. Chorus : Kulemparkan bara diantara tumpukan sekam Bumi hanguskan yang menghadang hingga remuk redam Kami bukan cahaya dalam putaran tata surya Hanya tumpukan murka diatas ribuan dusta
6.
7.
Chorus Di ujung timur, merah selalu tertumpah Fajar melebur, awan putih ternoda darah Cahaya yang menyimpan rahasia alam (nuu waar) Merintih sakit diatas langit hitam nan kelam (fuck War) Verse Ku sampaikan pada kalian hey Indonesia Dari sabang sampai merauke kitalah saudara Tapi mengapa kita selalu menutup mata Hingga lupa suara senapan melintas ditelinga Menjarah mereka tuk agungkan ibu kota Membantai mereka atas namakan Negara besarkan korporasi mengeruk sumber daya kibarkan merah putih diatas ribuan nyawa selalu terbungkam oleh rastra sewakottama teriak merdeka dianggap sparatis dan berbahaya inginkan adil, tertodong oleh laras senjata bangun serikat, berkumpul, tersungkur dan binasa Indahnya raja ampat memang benar adanya, tanah yang makmur dan kaya bukan hanya cerita Lain kisah, Freeport selalu diagungkan sbagai devisa Diatas gunungan mayat sperti jaya wijaya Ditanah kaya yang berkelimang sumber daya Tempat Negara bergantung dari bumi mereka Disana, sebuah luka menahun smakin mengaga Meski satu sperma, papua slalu terlupa Hari berganti hari, bulan bergati tahun Hidup dalam tekanan juga penindasan Terasing dari kesombongan negri yang smakin menjamur Kilau mutiara hitam kini smakin hancur melebur Darah tertumpah, isak tangis pun slalu pecah di ibu kota orang berebut barang mewah Lihatlah tanah kaya, tapi stiap hari slalu korbankan nyawa Ini Negeri demokrasi, tapi keadilan slalu saja dikebiri Dengarlah, hey…. Para penguasa Jangan terus duduk manis di atas singgasana Mutiara hitam, kokoh tegap walau angin barat menghantam Teruslah genggam janji ham takan termakan zaman Tipu muslihat, hanya dugaan Semi genocide aparat, ladang penjagalan Terbuka mata, tapi butakan hati demi Ankara murka Pencitraan cocot diambang klimax oleh ahli berita Opini dan fakta, kasus mangkrak puluhan tahun lamanya Apa kau lihat semut mini di sebelah Negara Mengapa kau acuh palingkan gajah monsta di depan muka Potensi giga, kau gadi dengan secuil kilobite saja They ma Rika from another mama Shut your bloodcutmouth para petinggi Negara Anak kau jadikan mortar pemicu perang sodara Alasan kesatuan seperti dispenser penghangat kopi cap buah merah Ribuan wanita dipaksa untuk menjjanda, dan rela mengasuh pion generasinya
8.
Wereng 03:42
Chorus Asu... Tugase njaga koh malah njagal Asu... Ngayomi raja singnjauk tumbal Verse 1 Sekepenake, mentang mentang due jabatan Hukum, nggo muasna napsune Mambu sangit nek perek awake Wereng, omonganmu bacin lamis cangkeme Penegak hukum, tapi ngandelna aroganisi Ngakune negakna hukum, tapi tegase wis ilang nek lagi werus duit,duit duit Langsung kendor kaya kolor sering di nggo Wereng baendina sih latian perang, tapi latiane mung nggo ngamanna wong kondang Wereng coklat ya pada bae.., gemagusan nek lagi nganggo seragame, sekarepe Dadi penegak hukum dongane aja kaya kue Kudu ngalayani masyarakat sepenuh atine Aja senengane sekarape dewek Sue-sue langka sing percaya karo institusine Verse 2 Sekepenake, mentang mentang due jabatan Hukum, nggo muasna napsune Mambu sangit nek perek awake Wereng, omonganmu bacin lamis cangkeme Penegak hukum, tapi ngandelna aroganisi Ngakune negakna hukum, tapi tegase wis ilang nek lagi werus duit,duit duit Langsung kendor kaya kolor sering di nggo Wereng baendina sih latian perang, tapi latiane mung nggo ngamanna wong kondang Wereng coklat ya pada bae.., gemagusan nek lagi nganggo seragame, sekarepe Dadi penegak hukum dongane aja kaya kue Kudu ngalayani masyarakat sepenuh atine Aja senengane sekarape dewek Sue-sue langka sing percaya karo institusine Verse 3 Ji ro lu tek.sing siji kaya ketek Sing coklat menang dewek Najan ora kabeh kaya celek Tapi citrane ancur merga polaeh dwek Folisi (fol fole ngafusi) Sapa sing akeh duit y aku nunut neng mburi Backing nganah-ngeneh sing pnting srviceakeh Praja kur nggo tameng tok be polaeh sing paling mredeh Spion pating njeprah konspirasi pangkat ela dalah Amanat gede ora lumrah Mula pada akeh sing njaluk urip mewah Jal si deleng folisi mlarat 3 banding satus drajat Mesti akeh sing ra kuat urip mbela rakyat mlarat K-9 njegug (wofff)
9.
Mereka 03:43
Chorus terasingkan, sujud dlm kolong jembatan terpinggirkan, nafkah dari liang selokan tersingkirkan, getir slalu jadi kudapan keyakinan bukan sperti putaran roda berjalan Verse 1 sebatang kara setapaki dunia fana apa daya raga tak mampu hujat sang kuasa seandainya bisa meminta pada sang pencipta hidup dengan tangan alit untuk terus berkarya lingkaran setan mendera dalam statistika kebodohan dikalkulasi sbagai rugi laba filosofi matematika tercatat sebatas angka tak mampu ajarkan sebuah karsa ha na ca ra ka da ta sa wa la keutamaan antara satunya jiwa raga pa dha ja ya nya ma ga ba tha nga terus berusaha meski rintangan tanpa jeda karsaningsun memayu hayuning bawana wujud tan hana tan kena kinara yakin marang sanubarang tumnindak kang dumadi madep mantep manembahing maring gusti Verse 2 Yo….. (Bukan salahmu)…. Terlahir tidak mampu (Tapi salahmu)…….. Sampai mati tak maju Abjad A, B, C hidup penuh fantasi Mampukah kau putar roda kehidupan sendiri Pada dasarnya stiap insan punya potensi pasti Teruslah gali (Dig it)! Kita berakit-rakit!…. (Dahulu)… Pasti mendapat sakit, (Dan juga pilu)….. Come on get (What)!.... 100% Kau dapat melayang… tak lupa best friend Hidup itu pilihan, positive penuh kedepan Sikat sgala rintangan, kau kan gapai impian Jangan lupa bersimpuh, dimasa susah senang Karna kita tak tau kapan masa collapse datang.. (eh) collapse datang Verse 3 Berdoa, bersabar, setiap hari ia lakukan Tanpa tau sampai kapan tak lagi terabaikan Berharap hidupnya berubah, berbeda Seperti lainya bahagia, senyumnya merona Tangan-tangan slalu mengadah pada yang kuasa Berharap doa terkabul dan tak ada derita Dunia yang keras, keringatnya terperas tuntas Tak cukup sedekahi penguasa tak puas Dimana negara saat mereka tak berdaya Terusir dari tanah leluhurnya Tak tau kemana langkah kaki menapaki laju masa depan Kepada siapa lagi dia kan bertanya Hidup merana, pasti sudah bosan Tapi apa daya hidupnya tak dihiraukan Hanya keyakinan hidup berubah yang dia punya Tetap melaju, meski kaki mereka tak lagi mampu
10.
Chorus come on come on gotong royong donk gotong royong donk Verse 1 Karna berat sama di pikul, ringan sama di jinjing Itulah prinsip gotong royong yang paling penting Jangan lah kau meragu, ayo kita maju Seperti sapu lidi yang terikat kuat, rapat Terus maju, kita mampu, wujudkan apa yang kita tuju Slama kita mau, bergerak maju Yankinlah sgala rintangan bisa kita takulkan slama jiwa muda kita kuat takan pernah terkoyakan bersama kita buat satu gerakan, satu gebrakan, satu perubahan gotong royong dong, mari kita berbondong, saling menolong Verse 2 (ambil kendali), setiap generasi selalu pegang kemudi (cepat kembali), bentuk barisan dalam satu formasi bersatu padu jadi multak minus kompromi setelah sejarah terpecah belah oleh kompeni (gotong royong), bukan slogan pepesan kosong (gotong royong), tiran runtuh tanpa selongsong berat sama dipikul ringan sama dijinjing smangat terkumpul, lengan baju siap disingsing sumber pemersatu bangsa tapi bukan Negara nilai luhur terlupa, tak ada dikepala, bukan Negara Pejuang tangguh takkan pernah lumpuh Meski hujaman batu merajam tetap tanpa keluh Verse 3 Satu langkah pasti, lebih baik dari terdiam Brawal dari simpati, berlanjut jadi sebuah tindakan Tanpa imbalan money sebagai dasar pijakan Terus lakukan maneuver cepat, hilangkan semua bentuk cibiran (Eh) Berbagai cipta karya hasilkan sebuah senyuman “Gotong royong dong” bukan sekedar slogan omongan Hajar terus man, minimalisir kebodohan Tunjukan pada dunia Indonesia bisa “Bhineka Ceria” untuk kita semua Bagai black panther party 10 butir visi misi Hidupkan edukasi Tanpa diskriminasi Si kaya dan si miskin materi (ahh)
11.
Garis Depan 03:49
Adlibs: Yeaaah yeaaah…. Welcome to motherfukin battlefield bow your head to the martyrs, who died in every field Verse 1 derap waktu berputar takkan pernah terulang dari garis panjang cerita tentang buah terlarang manusia menuai jalan untuk terus berjuang jauh sebelum senapan tercipta untuk di kokang ingatlah saat musa membelah lautan isa dengan bekal 5 roti dan dua ikan atau sidharta tentang ajaran kehidupan, sampai hikayat marx dan muhammad tuk berbagi gagasan sebuah warisan sejarah setiap anak zaman seperti bintang tersebar dalam kitab kejadian mother theresa, mother of kendeng, people of gaza, also malaka, how bout bung hatta, nelson mandela, vandana shiva, knowledge of ibn sina long live bung tomo, violin of nyoto,gandhi and tolstoy, say fuck suharto Verse 2 Siapkan jiwa raga demi tegaknya keadilan Bukan cuma suara yang membuat kami turun kejalan Kepalkan tangan, barisan kami memang bukan pahlawan Tak ada asap bila tak ada api Mewarisi rasa yang pernah dialami pendahulu kami Panas terik matahari, barikade anti huru-hara Tak patah semangat, bagai Legion Roma Solid bagai kawanan gorilla afrika siap membabi-buta Tak gentar meski pentolan kami kehilangan nyawa Menjadi martir garis depan di medan laga Hilang satu tumbuh seribu, itulah fakta sebenarnya Ini bukan cerita Rohmatan lil Mukminin Melainkan bekal keyakinan Rohmatan lil ‘Alamin Semenjak adam hawa menginjakan kaki di dunia Pertarungan abadi antara setan manusia Tak bisa dibungkam oleh tangan besi penguasa Verse 3 Gagah berani, atur strategi, kumpulkan nyali, membara seperti api Lakukan edukasi, dalam kelompok kecil, praktekan ide abadi Tentang perjuangan yang tak kenal lelah, tentang perjuangan yang takan berhenti sampai disini, slalu berdiri, demi revolusi, takan memudar meski tubuh sudah mati Setiap tempat adalah jalur gaza, setiap saat adalah intifada Dari catalunya hingga palestina, dari bumi kedeng sampai anonimous bertopeng. Dari yunani hingga indonesia hari ini, atau gerakan masyarakat di tiap penjuru bumi Seperti cita-cita para pendahulu kita, semua manusia harus bisa 100% merdeka
12.
Adlibs Intro This is our hipotesis of hip hop tesis Chorus This is hip hip tesis Make me don’t stop Make me don’t stop 4x Verse 1 (Last Scientist) Flash back dengan berkaca pada congo square Betapa hebat cikal bakal konsep Nommo style Semangat tinggi tanpa senapan serbu menghantam paman gober Tak seperti Rap hari ini terlena mamacita Tipu daya fana jadi motivasi utama Sing song tralala.... Trobosan racun bencong formasi 5 Tarian kejang wajah penuh plastic meraja lela Puppet masta agen marketing prodak ternama Boooyyyaaarrr some role model tumbal industry karbitan Habis manis, tak laku jual tinggal ditendang Tundukan kepala pada pionir pelopor yang takan using, oleh zaman Bow down, fo Davey-D, Kool Herc and Kurtis Blow Bow Down, fo Afrika Bambbatta, N.W.A fo sho Fo Run-DMC, Public Enemy, Grandmaster Flash too , and many many mo Verse 2 (Last Scientist) lahir di bawah kaki tirani ketika ketidakadilan mulai mendominasi menjadi media alternatif, ketika kesenangan harus di beli ketika tayangan televisi penuh dengan ocehan para politisi hip-hop alat perjuangan pembebasan perbudakan tanpa kekerasan rima, beat dan flow, bercampur bagai mantra, hasilkan kata seperti tan malaka, bergerilnya tak ada habisnya dentuman basoka bass dan rentetan senapan rima hasilkan senjata, hasilkan amunisi yang tak bisa diatasi oleh tirani semangat perjuangan yang takkan pernah surut ciptakan imaji dan otak yang tak akan kerut bukan hanya berbicara tentang isi kancut tapi bagaimana membuat nyali penguasa mengkerut alat perjuangan pembebasan tanpa kekerasan rima ini berumah menjadi katalis ciptkan ide ide tentang kebebasan, jadikan ini sbagai media perjungan menjadi obat penenang dari keadaan masyarakat yang penuh kepanikan Chorus This is hip hip tesis (knowledge on top, movement don't stop) 4x Verse 3 (Last Scientist) Listen up, Let me continue, the story is Masa protes Vietnam war dari kaum hippies Semasa gill scott memulai propaganda Saat pertarungan sengit amerika rusia Terlahirlah diplomasi budaya gawangan bambataa Bergrilya, tanpa AK, sperti che guevarra 4 dekade merantau jauh dari afrika Hingga MTV terbawa ke Indonesia So what you gonna do? Its true Blink blink digemari sperti batu akik Fakta rezim Negara suka putar balik petrus menculik, Mengadu tatik, menolak kritik that sick Flow mengalir like a premier scratching Melalui arus bawah kami menjuggling Frasa berpadu ciptakan poros Comeone provs, hip hop in treath of holocaust Master doyz
13.
Brotherhood 03:20
Adlibs: Yeah....hahaha Was awas, dua crew yo! Somethin strong Lil bit panic Sing a long Sedikit sakit Folklore yeahhh Chorus Here we join in tha gang Same way fo brotherhood land Dr.frankenstein, werewolf gimme that thang Harapan nusantara tanpa gangbang Minggat kalian! Para lintah sedeng Hembuskan racun, kita butuh tali simpul Maybe need benzo, temptation from that whore NOK 37, LS takan lusuh, landlord fucked up, I say Fucked up! Verse 1 (Last Scientist) kita manusia, satu nusa, satu bangsa satu bahasa meski beda warna kulit, suku, ras juga agama Meski kita berbeda-beda, kitatetap sodara para profesor dan srigala familia tetap bersatu padu, bahu membahu dalam satu misi,bersatu bagai sapu lidi tak terpecah belah oleh provokasi tanah dimana kita berdiri, harus dijaga demi senyum ibu pertiwi jangan kita nodai dengan tumpah dara saudara kita sendiri angkat tanganmu, kepalkan tanggan mu, teriakan suaramu untuk sodara kita disetiap penjuru, anggkat tinju mu jangan diam, jika sorada kita mendapat ketidak adilan jangan bisu, jika sodara kita butuh bantuan mu jangan tuli, ketika sodara kita sedang di pukuli hidup bersama, dan saling melengkapi hidup ini karna kita manusia tak bisa hidup seorang diri we a the brother, we a the brotherhood... homies fo life, Verse 2 (Last Scientist) Persatuan kami murni tak mudah surut Dibalik bilik politik yang saling bertukar kancut Merekah janji hanya bumbu bersilat lidah Semurah ibu yang baris mengantri minyak curah Serigala dan ilmuwan akan menjadi mutan Dalam dunia gelap bawah tanah setangguh lycan Kami tak akan mudur untuk menyerah Sekeras semangat harun gapai bangku sekolah Tak ada sumpah serapah seperti gadjah mada Menjadikan palapa tuk satukan nusantara Kami tolak praktik pecah belah milik belanda Scenario epic sutradara bernama krena Yang jadi pemantik perang besa baratayudha Kami adalah para serdadu tanpa lencana Tak ada kasta, tanpa senjata, bariskan kata, lantangkan suara, komando rima Reff Here we join in tha gang Same way fo brotherhood land Dr.frankenstein, werewolf gimme that thang Harapan nusantara tanpa gangbang Minggat kalian! Para lintah sedeng Hembuskan racun, kita butuh tali simpul Maybe need benzo, temptation from that whore NOK 37, LS takan lusuh, landlord fucked up, I say Fucked up!
14.
Chorus: Mungkin kau benar, aku tulang rusukmu Tak berarti ku harus, tunduk padamu selalu benar, kau tak berhak atas tubuhku Verse 1 Yeah eh, ku lihat bidadari turun meniti lewat garis pelangi warna warni menuju bumi Gemulai langkahmu jadi penghantar libido untuk berereksi, eh berekspresi Pandai berkedok, meski tertutup akan selalu menjadi inspirasi, jadi ejakulasi Setiap lekuk tubuhmu terus kupandangi, tanpa perlu kata permisi, ku telanjangi Ingatlah, kau berhutang rusuk waktu diciptakan Saatnya membayar yang tak bisa kau kembalikan Idiom takdir kau hanya pelengkap kenikmatan Biarkan dirimu terlumat menuju mulut leviathan Bra dan panties,bukan halangan, pandangan,khayalan nakal dikuasai media Hijab putih dan hitam (no sara) tak kuasa, pengaruhnya, tersebar krucil semprot leluasa Verse 2 Terlintas padaku detik ini kau sexy berbie Akulah chucky, kusiapkan altar pembantaian birahi Welcome to ma motherfucking slaughter house party (yoo00) Lekukan tiap sisi, menghipnotis bagai sihir memancar alami (wow) I gotta go, you really play pro Sepintas kau hanya berfungsi for ma torpedo Stigma relevan derita takdirmu (ehm) Itu pasti, kau hanya property, camkan itu baby Comes to papi, ku ajari kau nikmati surga duniawi Enjakulasi samapi lemas tenaga habis Kan kuajak kau melayang terbang, dari pahi hingga kita bertemu petang Comes to baby, lets the party Bridge: Ooh Mencari alasan, Ku dipersalahkan Ku dihancurkan
15.

about

Rhyme And Reasons, Album Gagal Kami Yang Belajar
Maaf, dari semua proses yang telah diusahakan, akhirnya kita memutuskan untuk menghentikan segala proses pembuatan album ini.
Berikut yang tersisa sebelum hilang. Kami upload sebagai catatan perjalan kami selama tahun 2012-2015. Semua lagu yang di upload tidak melewati proses mixing dan mastering. Kami upload untuk menjadi ingatan bahwa kami pernah menjalani proses ini.

credits

released November 5, 2019

Terima Kasih kepada:
Indra C. Wibawanto
Doyz Da Noiz
Morgue Vanguard
Dena
Revolver Rock
Tuan Tigabelas
Citra Primanita
N.O.K 37
Hip Hop Colony Purwokerto Districtside
Heart Corner Collective
Bhinneka Ceria
Def Bloc

license

all rights reserved

tags

about

Last Scientist Purwokerto, Indonesia

contact / help

Contact Last Scientist

Streaming and
Download help

Report this album or account

If you like Last Scientist, you may also like: